Friday, August 4, 2017

Operasi Biduk Dinas Dukcapil DKI Jaring 6.706 Orang

above artik
1x



Laporan Wartawan Wartakotalive.com, Mohamad Yusuf


WARTA KOTA, BALAI KOTA — Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dukcapil) DKI Jakarta, menyebut berhasil menjaring sebanyak 6.706 dari Operasi Bina Kependudukan (Biduk).


Sebanyak 71 Warga Negara Asing (WNA) pun, turut terjaring karena melanggar keimigrasian.


Kepala Disdukcapil DKI Jakarta, Edison Sianturi mengatakan bahwa Operasi Biduk digelar serentak di lima wilayah pada Rabu 26 Juli 2017 lalu.


“Kami jaring sebanyak 6.706 orang. Dari jumlah tersebut, sebanyak lima orang kami serahkan ke panti. Lalu sebanyak 205 orang diberikan surat peringatan,” kata Edison ditemui Warta Kota, usai Senam Bersama dan Penutupan Porsenibus Anggota Korpri DKI Jakarta, Soemantri Bojonegoro, Kuningan, Jakarta Selatan, Jumat (4/8/2017).


Kemudian, lanjutnya. Sebanyak 3.554 diberikan surat keterangan domisili sementara, 2.871 bisa menunjukkan identitas.


“Juga kami jaring WNA sebanyak 71 orang dengan 46 orang yang melanggar keimigrasian,” katanya.


Operasi Biduk itu menurut Edison sebagai upaya untuk mengantisipasi pendatang yang tidak melakukan pengurusan administrasi kependudukan.


“Banyak warga yang membawa keluarga atau kerabatnya ke Jakarta. Biasanya untuk menjadi pembantu rumah tangga. Tapi tidak melakukan kepengurusan kependudukan,” katanya.



Source link


قالب وردپرس


Operasi Biduk Dinas Dukcapil DKI Jaring 6.706 Orang
4/ 5
Oleh