WARTA KOTA, DEPOK — Andi Malewa, pendiri Institut Musik Jalanan (IMJ), sebuah komunitas para musisi jalanan yang bermarkas di Kota Depok, berharap seluruh pengamen atau musisi jalanan se Jabodetabek mau mengikuti audisi kartu bebas ngamen atau Support Performer Card (Supercard) ke dua, yang digelar pihaknya bersama Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud), pada pertengahan Agustus 2017 ini.
Pendaftaran audisi dibuka mulai 14-18 Agustus 2017 di Markas Besar IMJ di ujung Fly Over Arif Rahman Hakim di Jalan Baru PJKA, Kemiri Muka, Beji Depok.
Andi memastikan pendaftaran tidak dikenakan biaya apapun atau gratis. Para pengamen, katanya hanya wajib membawa fotokopi KTP yang masih berlaku 2 lembar, surat keterangan domisili dari RT serta pas foto 4X6 2 lembar.
“Kami sudah mulai sosialisasi sejak awal Agustus ini agar lebih banyak pengamen yang ikut audisi dalam program Kemendikbud ini,” kata Andi selaku penggagas program kartu bebas ngamen atau Support Performer Card (Supercard) kepada Warta Kota, Jumat (4/8/2017).
Sebab kata Andi, audisi ke dua ini merupakan kesempatan bagi para musisi jalanan di Jabodetabek untuk naik kelas, agar mereka dapat mengamen di mal, restoran, cafe, area kuliner, area wisata bahkan di hotel-hotel di wilayah Jabodetabek yang disediakan Kemendikbud.
“Jadi mereka tidak lagi mengamen di jalanan dan dikejar-kejar Satpol PP, karena dianggap menganggu ketertiban umum. Tapi dengan catatan lolos audisi,” kata Andi.
Selain itu katanya pengamen yang tidak atau belum loloas audisi, akan terus dibina pihaknya baik dalam bermusik hingga bersikap dan perilaku.
“Sehingga di audisi berikutnya kami harapkan mereka lolos dan mendapat Supercard,” kata Andi.
Ia mengatakan dengan sosialisasi audisi selama dua minggu ini, diharapkan pengamen yang ikut audisi lebih banyak dibandingkan dengan audisi pertama yang digelar Mei 2017 lalu.
“Untuk audisi Mei lalu sosialisasinya hanya 3 hari dan diikuti dua ratusan pengamen. Sementara tahap 2 ini lebih lama lagi sosialisasinya, yakni 2 minggu. Jadi kami harap yang ikut jugaebih banyak dan yang lolos juga lebih banyak,” katanya.
