WARTA KOTA, DEPOK — Sejumlah siswa SD di Depok yang berjejer di pinggir jalan menyambut Pawai Piala Adipura yang diraih Kota Depok dengan diarak keliling kota, Rabu (2/8/2017), ternyata pada dasarnya tak tahu apa alasan mereka diminta guru berdiri di pinggir jalan.
Salah satunya diungkapkan Henry siswa kelas IV SDN Cinere 01, Depok. “Gak tahu. Pokoknya disuruh keluar kelas. Katanya jalan-jalan,” kata Hendrik polos kepada Warta Kota, Rabu (2/8/2017).
Hal senada dikatakan Arga (10) siswa kelas IV lainnya. “Disuruh guru keluar doang. Gak tahu mau ngapain,” kata Arga.
Meski tidak tahu, mereka tampak tetap ceria berdiri di sisi Jalan Cinere dengan sesekaki bercengkerama. Ratusan siswa SDN Cinere 01, Depok, tersebut tampak tertib menuruti instruksi guru mereka.
Di tangan mereka diberikan sebuah bendera merah putih kecil.
Tohir guru kelas IV SDN Cinere 1 mengatakan siswa yang disiapkan menyambut pawai Piala Adipura ini berasal dari enam kelas.
“Tiga kelas dari kelas III dan tiga kelas dari kelas IV. Totalnya ada sekitar 250 siswa,” kata Tohir.
Menurutnya siswa yang disiapkan menyambut Pawai Adipura ini seluruhnya masuk siang. “Jadi ambil waktu sebentar sambut Pawai Adipura,” katanya.
Ida guru lainnya mengatakan penyiapan siswa untuk menyambut arak-arakan Piala Adipura merupakan instruksi langsung Kepala Dinas Depok.
“Jadi memang wajib. Dan kita senanglah, karena Depok, akhirnya dapat Piala Adipura,” katanya.(bum)
