Laporan Wartawan Wartakotalive.com, Panji Baskhara Ramadhan
WARTA KOTA, PENJARINGAN — Unit Reskrim Polsek Penjaringan telah membekuk dua pelaku pencurian sepeda motor, RM (27) dan DS (15), di Kapuk Muara RT 001/01, Penjaringan, Jakarta Utara, Senin (14/8/2017), malam.
RM, mengalami luka tembak oleh pihak kepolisian, lantaran akan berupaya lari dari kejaran petugas dan melakukan perlawanan.
“Kedua pelaku ini hanya kelompok pencuri motor lokal, di Kawasan Penjaringan saja beraksinya. Mereka mencuri itu, hanya bermodalkan kunci letter T. Salah satu pelaku, yakni RM terpaksa kami hadiahi timah panas karena kabur, serta melakukan perlawanan ke petugas,” katanya AKBP Anwar
Haidar, selaku Kapolsek Penjaringan, Rabu (16/8/2017).

Kasus berawal, kata Anwar, RM dan DS mengitari Kawasan Kapuk Muara, untuk mencari motor yang ingin diincarnya.
Anwar menjelaskan, RM dan DS ini akhirnya mendapatkan sepeda motor Honda Beat putih di sebuah rumah di Kapuk Muara, RT 001/01, Penjaringan.
“Korban berinisial PN (40), selaku pemilik motor ketika itu tak menyadari kalau motornya sudah raib. Saat mau keluar rumah, korban tak menyangka motornya sudah tak ada. Di saat itu, korban langsung melaporkannya ke polisi. Setelah kami mendapatkan laporan itu, langsung kami tindalanjuti dan mendapat informasi kedua pelaku pun sedang beraksi di Kawasan Pesing, Jakarta Barat,” jelas Anwar.

Anwar akui, Unit Reskrim saat itu lakukan pengembangan dan kembali mendapatkan informasi jika kedua pelaku RM dan DS beraksi lagi di Kawasan Pantai Indah Kapuk (PIK) di Penjaringan.
Kata Anwar, ketika itu pelaku usai melakukan pencurian motor di Kawasan PIK langsung membawa hasil curiannya ke sebuah rumah penadah bernama Kiong.
“Sayangnya saat kami geledah rumah kontrakan itu, Kiong ini sudah tak berada ditempat. Sementara RM dan DS, saat itu tengah asik beristirahat dan ditemukan ada tiga motor jenis matik tak bernopol. Diduga kuat, kedua pelaku sudah melepas plat nomornya,” kata Anwar kembali.
