WARTA KOTA, PALMERAH — Mata Kardi (46), kakak Fitria (39) yang ditemukan tewas bersama tiga orang putrinya Salma (8), Kirana (4), dan Tirana (4) masih terlihat sembab.
Kepedihan mendalam masih dirasakan dia dan keluarganya karena baru saja kehilangan orang yang mereka sayangi.
Kejadian itu pun sempat membuat shock adik korban, Elis (25) yang sempat pingsan, saat berada di lokasi kejadian dan menemukan kakak dan keponakannya meninggal dengan cara yang cukup tragis.
Mereka terjebak dalam kamar mandi saat api melalap lantai dua rumah yang berada di gang sempit itu.
“Tadi, dikabarin anak sehabis shalat jumat kejadiannya. Saya langsung kesini deh,” kata pria yang tinggal di Kebagusan itu kepada Warta Kota, Jumat (4/8/2017).
Sehari-hari, kata dia, Fitri dan ketiga anaknya tinggal di lantai dua rumah itu. Karena dalam satu rumah dibagi-bagi dengan adik dan kakaknya. Adapula satu rumah yang dikontrakan. “Kerjanya hanya ibu rumah tangga saja, kadang jaga counter handphone,” ungkap dia.
Dia pun langsung menghindar dari wartawan dan menuju ke rumah RT 10.
Karena tidak kuat menerima kenyataan kalau keluarganya tewas saat kejadian kebakaran.
Sementara itu, Sukardi (50) pemilik kontrakan sekaligus kakak ipar Fitria mengaku sangat terkejut dengan adanya kejadian tersebut.
Sambi menangis, dia menceritakan kronologi kejadian kebakaran yang menewaskan keluarganya itu.
