Monday, July 31, 2017

Ratusan Buruh Ngamuk Buka Akses Jalan yang Diblokir di Pabrik Cikupa

above artik
1x

Laporan Wartawan Wartakotalive.com Andika Panduwinata


WARTA KOTA, TANGERANG — Ratusan buruh pabrik di Desa Cirewet, Kecamatan Cikupa, Kabupaten Tangerang mengamuk pada Senin (31/7/2017). Mereka nekat membongkar paksa palang dan tanggul yang menghalangi akses jalan menuju pabriknya.


Diketahui pemalangan dengan pemagaran, tanggul dan penempatan kontainer itu mengganggu akses jalan serta operasional ratusan buruh di tiga pabrik yang ada. Satu dari buruh yakni Wawan mengaku, aksi pembongkaran palang dan kontainer yang dilakukan rekan sesama buruh itu terjadi atas kekesalan mereka terhadap pihak yang mengaku memilki lahan jalan tersebut.


“Bukan sekali ini jalan ini diblokir. Awalnya ditempatkan preman, mungkin tidak bisa bayar preman itu pergi, sekarang mereka pasang palang dan menutup jalan dengan dua kontainer,” ujarnya tampak kesal saat ditemui di Cikupa, Kabupaten Tangerang.


Sejumlah buruh membuka akses jalan yang diblokir di pabriknya.
Sejumlah buruh membuka akses jalan yang diblokir di pabriknya. (Warta Kota/Andika Panduwinata)

Ia menjelaskan pemalangan jalan dengan kontainer dan besi palang itu terjadi sejak tiga pekan lalu. “Kami sangat terganggu dengan pemalangan ini, pekerjaan kami jadi semakin berat. Bahan baku dan hasil produksi jadi kami angkat manual dari pabrik sampai ke truk,” ucapnya.


Terlihat sejumlah aparat Polisi dari Polsek Cikupa dan Kodim, mengawal aksi pembongkaran akses jalan yang diblokir di lokasi. Para buruh tersebut membawa bogem membongkar palang yang memblokir akses jalan mereka.


Sementara salah satu juru bicara Pabrik di lokasi itu yaitu Eka mengungkapkan pihaknya tidak bisa mencegah aksi para buruh dari PT Hadikreasi mesindo, PT Kreasi Mustika, dan PT Leonindo yang membongkar paksa palang tersebut.


“Kami tak bisa mengontrol lagi aksi spontanitas para buruh dari tiga pabrik yang ada. Namun kami khawatir juga bila terjadi bentrok fisik. Ini yang kami takutkan,” kata Eka.


Menurut Eka, saat itu pernah dilakukan upaya mediasi oleh Sat Reskrim Polres Kota Tangerang, atas insiden pemblokiran jalan oleh oknum preman. Tapi dua bulan berselang, pasca preman itu pergi. pihak yang mengaku pemilik sah lahan itu malah memblokir dengan kontainer.


Dijelaskannya, para pemilik pabrik sudah melaporkan secara resmi laporan pemblokiran akaes jalan ke Polres Kota Tangerang melalui surat.


Polisi bersiaga mengantisipasi bentrok fisik sejumlah buruh yang membuka akses jalan yang diblokir di pabriknya.
Polisi bersiaga mengantisipasi bentrok fisik sejumlah buruh yang membuka akses jalan yang diblokir di pabriknya. (Warta Kota/Andika Panduwinata)


Source link


قالب وردپرس


Ratusan Buruh Ngamuk Buka Akses Jalan yang Diblokir di Pabrik Cikupa
4/ 5
Oleh