WARTA KOTA, TANAH ABANG-Memasuki akhir libur anak sekolah sejumlah pedagang eceran seragam sekolah mengalami peningkatan jumlah pembeli.
Namun situasi sebaliknya dirasakan pedagang grosiran seragam sekolah di Pasar Blok A Tanah Abang.
Reni (40), salah satu pedagang mengatakan, tahun ini ia justru mengalami penurunan pembeli.
“Kalo saya lihat justru tahun ini menurun,” katanya saat ditemui di Pasar Tanah Abang Blok A, Sabtu (8/7/2017).
Reni tak mengetahui secara pasti apa penyebab menurunnya jumlah permintaan dari pelanggannya yang biasa memberi order dalam jumlah banyak saat masuk ajaran baru.
Ia menilai penurunan terjadi karena faktor ekonomi masyarakat saat ini.
“Bisa jadi faktor ekonomi, tapi bisa juga karena kan ajaran baru selisih beberapa minggu dengan hari raya lebaran jadi mungkin pembeli jadi lebih sepi,” katanya.
Menurutnya pemesan seragam sekolah sudah terjadi sejak satu bulan sebelum memasuki massa ajaran baru.
Bahkan yang biasanya dalam sehari ia dapat pesanan 10 hingga 15 pesanan justru padahal tahun ini kurang dari 10.
“Sekarang sehari paling kurang dari 10, untuk pesanan kami kirim ke seluruh wilayah baik Jawa dan luar Jawa,” ucapnya.
Reni yang menempati toko seragam sekolah Ali Wijaya yang berada di lantai 1 Blok A, menyediakan berbagai aneka ragam kebutuhan sekolah mulai dari hal terkecil seperti emblem, dasi kaos kaki hingga seragam baik itu SD hingga SMP.
Sementara itu ditemui dilokasi yang sama salah satu pedagang grosir seragam sekolah di Blok A Tanah Abang, Dedi (40) mengatakan bahwa pesanan seragam sekolah ketika ajaran baru masih terbilang stabil.
“Kalo turun naiknya itu tergantung pedagang ya, kalo di sini ya masih rame, walau memang tidak seperti tahun lalu, tapi masih dalam kategori ramai pemesanan,” katanya.
Ia mengatakan bahwa saat ini jumlah pedagang seragam sekolah sudah mulai banyak, sehingga hal tersebut membuat pangsa pasar mereka harus terbagi, untuk ia mengandalkan pelanggan setia.
“Walau banyak yang dagang, kami sudah ada pelanggan sendiri, jadi tidak masalah banyak pedagang juga,” katanya.