WARTA KOTA, GAMBIR – Aparat gabungan dari Polda Metro Jaya beserta Polres Metro Jakarta Pusat akan melakukan pengamanan Aksi 287, yang diprakarsai oleh Alumni 212 hari ini, Jumat (28/12/2017).
Aksi diketahui akan dimulai usai ibadah salat jumat, untuk itu apel pengamanan dilakukan sebelum aksi dimulai.
Wakapolres Metro Jakarta Pusat, Ajun Komisaris Besar Polisi Asep Guntur Rahayu, mengungkapkan pihak Kepolisian akan memberikan pengawalan hingga aksi berakhir.
“Kami sedang apel persiapan pengamanan. Polda dan Polres, kami akan mengawal penyampaian pendapat,” kata Asep saat dikonfirmasi, Jumat (28/7/2017).
Sebanyak 8.000 aparat gabungan akan disebar di sejumlah titik guna menjaga kelancaran berjalannya aksi.
Para peserta diminta untuk bisa tertib dalam menjalankan aksinya dan mengikuti peraturan yang sudah ada dalam undang-undang.
“Semua kami imbau untuk tertib. Kami persilahkan untuk sampaikan pendapat, tapi sesuai dengan perundang-undangan,” ujarnya.
Alumni 212, Gerakan Nasional Pengawal Fatwa Majelis Ulama Indonesia (GNPF-MUI) beserta sejumlah ormas yang ada di Indonesia berencana melakukan aksi pada 28 Juli 2017 atau disebut aksi 287.
Salah satu anggota tim kuasa hukum GNPF-MUI, Kapitra Ampera, membenarkan terkait akan adanya aksi ini. (Rangga Baskoro)